Sepotong.....

Lilypie 6th to 18th Ticker

Friday, February 24, 2006

Sepotong "Oprah"


Hari ini Oprah Show di Metro mbahas masalah Perselingkuhan.

Ada dua pasang korban perselingkuhan, pasangan pertama nampaknya berhasil melewati masa2 kelabu itu (klewatan nontonnya...), sedangkan pada pasangan kedua sedang dalam proses melewatinya. Kedua pasangan ini memiliki ciri yang sama, yaitu wanita yang menjadi korban perselingkuhan (yeah....Oprah gituloh). Pasangan kedua sangat menarik menurut saya, si suami memang telah memutuskan hubungan dengan selingkuhannya (yang ternyata juga selingkuh dari suaminya) namun ia tidak dapat menjanjikan untuk tidak mengulangi kembali perbuatannya. Tak kalah menariknya, pasangannya (istri resminya) menganggap bahwa perselingkuhan itu adalah masalah suaminya, ia tidak peduli, yang penting sekarang, saat ini, suaminya telah kembali padanya. Dan bila si suami kembali merindukan partner selingkuhnya (kemudian menelponnnya), si istri masih menganggap bahwa itu bukan masalahnya, tapi masalah suaminya, yang dianggapnya tidak dewasa. Whou.....!!!

Sudah pasti, sikap istri dari pasangan kedua menimbulkan reaksi dari semua penonton yang hadir di acara tersebut. Beberapa di antara mereka, berusaha menyadarkan si istri agar tidak bersikap cuek dan pura2 tidak tahu. Dia sudah disepelekan gituloh..... Tapi Oprah mengingatkan, bahwa apa yang dilakukan oleh wanita tersebut adalah sebuah pilihan.

Seperti biasa, acara seru ini menghadirkan seorang psikolog dengan segala saran dan pendapat yang menarik. Tapi yang paling menarik adalah pendapat dari pasangan pertama yang juga menjadi penutup acara ini. Pada intinya suami dari pasangan pertama berpendapat, bahwa pasangan kedua masih memiliki kesempatan untuk memperbaiki hubungan mereka. Dan hendaknya si istri melakukan refleksi, berusaha untuk mencintai dan menghargai dirinya sendiri, dengan begitu ia tidak akan rela bila suaminya berselingkuh dan tidak menganggap bahwa itu bukan masalahnya. Dengan bereaksi terhadap perselingkuhan suaminya, maka ia telah menghargai dirinya sendiri sebagai wanita yang tidak ingin disepelekan, dengan begitu maka orang lain (suami) pun akan menghargai dirinya.

Suatu hubungan terjalin karena adanya saling ketergantungan, saling membutuhkan. Banyak teman yang menyenangkan, banyak sahabat yang mengasyikkan, tapi hanya satu yang benar-benar dibutuhkan dan membutuhkan. Untuk apa menghabiskan hidup dengan seseorang yang tidak membutuhkan kehadiran kita. Walaupun itu hanya sebuah kata : "Hai !"




posted by Dhy at 8:42 PM 0 comments

Thursday, February 23, 2006

Sepotong "Bali & Porno"

Bali Menolak RUU Antiporno (Kompas, Rabu, 22 Februari)
Keragaman Sosiokultural Terabaikan
Begitu artikel di Kompas memberitakan. Yang pada intinya, masyarakat Bali menolak RUU Antiporno he he he he (mbolak-mbalik :P ) Jadi pornoxxx (grafi, aksi,dll) itu memang amat sangat subyektif. Yah....tidak perlu diulang kembali bagaimana kesubyektifannya. Tapi memang pornoxxx bukan hal yang mudah untuk dijelaskan secara ilmiah.

Mungkin yang paling pas untuk mereda pornoxxx itu dengan membatasi tempat, waktu dan distribusinya. Misalnya, penjualan tabloid yang bersifat dewasa (tidak untuk konsumsi anak di bawah 18 tahun) adalah bukan di tempat-tempat umum, melainkan di tempat dengan kondisi blah...blah....blah..... dst. Dan aturan itu tidak hanya mengikat produsen namun juga konsumen, jadi mereka ga bisa di sembarang tempat menikmatinya, kayak rokok gituloh...... he he he

Bagaimanapun dunia ini berisi kebaikan dan kejahatan, positif dan negatif, baik dan buruk, yang salah satunya tidak mungkin terhapuskan, hanya saja dapat dikendalikan. Tentu saja yang dikendalikan adalah yang berbahaya ^_^
posted by Dhy at 3:13 PM 0 comments

Sepotong "Be careful with your pray"


Hmm.... I can't tell it in detail but trust me, be careful with your pray !!! I had 3 experience which make me disappointed. The last one was ashamed experience, I feel so idiot, so stupid.
Just remember : Never make a detail pray, you are not perfect, you are just human.
Just ask God to guide and bless your way (oh....somebody please remind me always). Thy is the Perfect One and comprehend your need.

Another important is be careful with your heart...
posted by Dhy at 12:19 PM 0 comments

Wednesday, February 15, 2006

Sepotong "He's just not that into you"

Beberapa waktu lalu topik Talk Show-nya Oprah Winfrey membahas mengenai "Six magic word : He's just not that into you "
Enam kata itu akan menyelamatkan para wanita korban lelaki terlalu baik. Maksudnya, hmm.......contoh aja deh. Saya punya teman pria yang super duper baik dan perhatian dengan teman2nya, baik cowok maupun cewek. Tentu saja, bagi para cowok, dia dianggap sebagai teman yang setia kawan, tapi bagi para cewek apalagi yang single .......uwah.........yang pasti saya mengenal 2 orang wanita (belum termasuk saya. Loh ?!?!) yang pernah menjadi korbannya. Ya gitulah.....salah mengartikan semua kebaikan dan perhatiannya . Pada sayapun dia sangat baik, tapi mungkin karena saya yang terlalu make logika, walaupun perhatian yang diberikannya pada saya sempet mbuat kebat-kebit, tapi selama kata 'itu' tidak terlontar dari mulutnya, ya......paling saya cuman bisa GR-GR sendiri dan tidak (berani) menanyakan lebih lanjut. Berbeda dengan 2 teman wanita yang saya kenal tersebut, yang dengan terus terang mengungkapkan perasaannya.

Ada lagi cerita lain. Seorang teman, yang anggun, smart, independen, baek hati, sangat taat beragama dan feminin, yang saya tidak akan pernah percaya bila ia tidak mengatakan sendiri bahwa ia pernah menembak seorang pria. Karena merasa sudah terlalu dekat dengan pria itu, 'Dimana ada dia, pasti ada aku' , sahabat gitulah dan merasa masing-masing sudah sama2 dewasa, dan sudah mengerti arti dari suatu hubungan non muhrim, maka ia pun mengungkapkan perasaannya ke pria itu, bahkan mengajaknya MENIKAH ! Hah..........MENIKAH !Dan.....ditolak.............. :( Bagaimana saya tidak salut dengan keberaniannya tersebut ! Tidak, hal itu bukan hal yang memalukan. Menurut saya, ungkapan cinta atau sayang, tidak melulu harus dimulai dari pihak pria, bahkan ajakan untuk menikah juga bukan monopoli kaum pria. Kalau prianya lemot , pasangannya harus mendahului dong, ngimbangin. Tapi bukan berarti saya bisa melakukannya loh.....Kebetulan saya tidak suka dengan pria lemot he he he hee.................................
Tentu saja, setelah kejadian tersebut teman saya langsung drop. Namun kini ia sudah bangkit lagi, berkat dukungan keluarganya.

Kembali ke 6 kata magis itu. Saya pernah menggunakannya, duluuuu......jaman baheula, jaman Dinosaurus belum terlahir di dunia, dimana kehidupan masih berupa jasad renik. Baru setelah 2 hari menonton talk show tersebut, saya menemukan kebenarannya (setelah bertahun-tahun) dari teman dekat yang baru2 ini ketemu lagi. Ternyata, waktu itu tidak sebegitu parahnya. Waktu itu saya ngga ke-GR-an, tapi emang iya, cuman karena follow upnya ga bagus, ya........... batal deh....

Hix.....jadi sensor 'itu' sebenernya masih peka, sangat peka. Tapi ya sudahlah, kan udah berlalu. Kalau orang jawa bilang murih becike. Saat ini kami masih sama2 single, tapi perasaan saya ke dia udah ga seperti dulu lagi, dan saya pikir diapun demikian. Kalau mau maen menyesal2an yah....paling2 menyesal karena ga jadi punya kenangan 'itu'.

Jadi, bagaimana kita (cewek) bisa tahu kalau seseorang tertarik pada kita dan serius ingin mengenal kita lebih jauh. Atau sebaliknya, bagaimana kita bisa tahu kalau seseorang (cowok) ternyata hanya baik saja dan tidak punya perasaan lebih jauh mengenai kita : He's just that not into you !. Hmmm.......ta' nonton Oprah dulu kali ya...... Tapi yang pasti, dari pengalaman bergaul dengan komunitas mayoritas cowok, sepemalunya seseorang (cowok), pasti dia akan mengungkapkannya walau hanya melalui sms ;) Tinggal kitanya mau ngga sama cowok sms :p



posted by Dhy at 9:18 AM 0 comments

Friday, February 10, 2006

Sepotong "email"

Kupicingkan sebelah mata [ng.........]
Kupicingkan sebelah lagi [ng..........]
Kupicingkan sebelah lagi [ng..........] eh......udah dua2nya ya.......

houps...........
OK, next ...............
posted by Dhy at 9:18 AM 0 comments

Friday, February 03, 2006

Sepotong "Gospel"

……………..
Kau bukan Tuhan yang jauh dariku
…………….
Kau Tuhan yang selalu dengar seruan hatiku
Sungguh indah Kau Tuhan
Penuh kasih dan sayang
Kau tempat penghiburan bagi setiap hati yang terluka
Sungguh indah kau Tuhan
Menara perlindungan
Kau sumber kekuatan bagi semua orang yang membutuhkan

By : Shekinah

Setelah sekian lama tidak mendapat giliran ngeloni kompiku tersayang, akhirnya malam ini aku bebassss………… Dengan dalih masih flue dan ingin istirahat di kamar sendiri, hingga pukul 23:37 kompi ini masih saya kuasai. Browsing lagu2 gospel peninggalan teman2 waktu di kampus, terpilihlah lagu di atas. Bagi saya lagu gospel ini bersifat bisa dinikmati oleh setiap umat yang mencintai Tuhan yang Esa.

Saya memang tidak fanatik untuk semua bacaan ataupun musik yang bisa membuat saya tambah mencintai dan menyadari –Nya. Konsep Tuhan saya adalah Tuhan yang universal, milik semua insan di dunia, dengan sebutan yang beraneka ragam. Bukan Tuhan yang terkotak-kotak dalam suatu nama tertentu, atau bangsa tertentu. Bukan juga Tuhan yang dengan arogan menyatakan “Ini salah ! Itu benar !” Namun Tuhan yang selalu memberikan rasa tenteram bahkan kepada orang yang penuh dosa (sepanjang bukan dosa menyekutukan-Nya) karena Ia Maha Pengampun dan Maha Penyayang. Tuhan yang Qiyamuhu Binafsihi (berdiri sendiri) , bukan karena suatu bangsa, golongan ataupun kelompok.

Tapi bukan berarti saya pendukung orang yang menyatakan bahwa semua agama itu sama lantas bisa saja digabungkan menjadi satu. Saya percaya bahwa intisari setiap agama yang berasal dari Tuhan adalah sama, tapi bukan berarti bisa dicampuradukkan. Kiranya perlu pemahaman yang suangat bijaksana, mengapa Tuhan sampai menurunkan beberapa agama dalam kurun waktu yang berbeda, rentang waktu yang berjauhan dan pada bangsa yang berbeda. Banyak faktor sih yang perlu menjadi bahan pertimbangan, salah satunya psikologi bangsa yang menerima, karena tata cara masing2 agama dalam menyembah-Nya tidak sama, dan ini yang biasanya menjadi masalah bagi manusia yang suka padang-padangan obor (terang-terangan obor) dan akhirnya kebloloken (silau hingga matanya sakit dan tidak dapat melihat terangnya obor sendiri dengan jelas).

Entah mengapa, saya tidak pernah percaya bahwa Tuhan tega mengutuk (sepanjang bukan dosa menyekutukan-Nya) seperti apa yang dikatakan orang awam bila menerima bencana maha dahsyat, karena yang saya yakini Tuhan Maha Pengasih, jangan remehkan kata MAHA. Tetapi Tuhan itu Maha Adil, itulah yang perlu dikaji. Jadi kalau sampai ada firman Tuhan yang menyatakan Tuhan akan mengutuk (sepanjang bukan dosa menyekutukan-Nya), hendaknya dikaji lagi dengan lebih bijaksana dengan memperhatikan segala ke-MAHA-an-Nya. Ingat, Ia bukan kita yang penuh nafsu. Ia bukan manusia.
posted by Dhy at 11:06 PM 1 comments

Sepotong "Porno...."

Pernah denger lagu-nya Kungpow yang judulnya LAGU GITUAN ?
Pertama kali saya dengar lagu itu dari temen yang emang hobi “gituan” eh…salah….maksudnya….. ya gitu…. :p Kalo lagu ini saya denger 10 tahun yang lalu, pasti dengan semangat teman saya akan saya damprat (10 tahun yang lalu berarti saya masih SMP, lagi sopan2nya, pelajar yang taat dan idealis serta nasionalis !). Eh tapi ga mungkin lagu kayak gitu boleh beredar 10 tahun yang lalu. Sepuluh tahun yang lalu, lagu saya adalah “I’ll never break your heart”. Backstreet Boys maniak !!!

Terkait dengan UU anti pornografi dan pornoaksi yang sedang digodok (eh…udah jadi yha ???) Kira2 lagu itu termasuk dalam pornografi ngga yha….atau malah akan timbul inspirasi untuk membuat UU anti pornosound/pornosuara. Jadi nanti termasuk orang tidak boleh mendesah di sembarang tempat (Loh mendesah kok ga boleh ?!?!) Ya deh…..mendesah yang merangsang yang ga boleh….. Mendesah yang merangsang itu gimana ??? Wah….saya ngga tahu ya….. belum pernah merangsang dan dirangsang dengan desahan.

Nah….subyektifkan…… Ada orang yang bilang kalo desahan Rieke Diah Pitaloka di salah satu iklan (saya lupa materi iklannya. Jarang nonton iklan, mending nonton film :p ) yang berbunyi “Miaong…” dianggap tidak sopan, jadi harus di cut. Waktu itu saya ngga mudeng, apanya yang ga sopan ??? Sekarang ya masih ga mudheng, tapi ya….kalo digathuk2kan ya…..mungkin saja mereka benar.

Tuh….kembali lagi kan. Kemana pikiran kita sering berjalan, di situ interpretasi kita dihasilkan. Makanya orang2 anti pornografi selalu berbenturan dengan istilah “art”.

Saya pernah melihat foto seorang wanita telanjang menghadap ke belakang dengan tangan ke atas seolah mengangkat sebuah gua, hasil jepretan seorang fotografer terkenal kelas internasional (Bob K…). Beberapa kali melewati foto itu, saya selalu terhenyak dan berpikir. Siapa orang itu ? Apakah ia penduduk asli gua ? Apakah ia merepresentasikan seorang manusia purba ? Jujur saja saya tahu kalau dia seorang wanita karena cerita dari teman dekat sang fotografer, ternyata obyek wanita tersebut adalah istri sang fotografer !!! Karena di foto tersebut, orang itu berbadan kekar, otot2 bisepnya terbentuk methekol. Mungkinkah foto tersebut termasuk pornografi hanya karena obyek manusianya telanjang ???

Saya sendiri bukan pendukung UU tersebut (bukan berarti tidak setuju!). Tapi menurut saya untuk mengerti segala sesuatunya salah atau benar, orang tersebut harus mengalaminya sendiri, menyimpulkan sendiri, lalu sadar sendiri. Biarlah itu menjadi bagian dari proses pembelajaran individu.
Tante saya waktu mendengar argumen tersebut berkata “Tapi itu hanya efektif pada orang yang berpendidikan. Di Indonesia itu mayoritas orang belum berpendidikan.” Okelah, saya menyerah. Tapi dari situ dapat diambil kesimpulan “PENDIDIKAN” lagi2 masih belum menjadi milik seluruh bangsa Indonesia.

Bukannya tidak setuju dengan UU antipornografi. Bila pada saatnya saya memiliki anak yang masih kecil/puber, mungkin saya akan semangat membela terbentuknya UU tersebut. Karena untuk melihat segala sesuatu yang negatif perlu kedewasaan dan keluasan pikiran.

Ah…..sekarang saya mau ndengerin Close to heaven-nya Color me bad sajalah…….. yang pasti engga ada porno2nya.

………………
You say that you love me Girl,
i know it
I feel the same
but still so afraid to show it
…………………
posted by Dhy at 10:44 AM 0 comments

Thursday, February 02, 2006

Sepotong "When I say that I love you"

You think that you lonely
It doesn't mean you are alone
You think that nobody wants you
It doesn't mean that no one care about you

Listen to the world I say
That I will always by your side
You mean everything to me
I will never leave you 'cos I love you so

If you think that you nothing
Before me you are something beautiful
You think that you can't do anything
But you can do alot of thing with me

When I say that I love you
I will give everything for you
When I say that I love you
I will do anything for you

No more fear about the future
And blam for the past
I'll give anything
When I say that I love you

~VOG
posted by Dhy at 6:56 PM 0 comments

Sepotong "blog"

Well…well…..I found an inspirational blog. Not just a bunch of pity day or sentimental feeling. Woups…but it doesn’t mean I don’t like those blog (I did it !). But now I need inspirations. However sometimes it is exciting to write out our feeling in their way of freedom by blog’s page, especially if you are not an understandable person (he he he).
I never meet her, but she is very helpful to me (thank you mba…), and I think she is a religious person (sorry if I’m wrong ;) ). Just read it.
posted by Dhy at 4:57 PM 0 comments

  • Blogger

  • Google

  • Finalsense

  • Sponsored Links

  • Downloads

  • Games Review

  • Technology Magazine

  • Templates

  • Designed by FinalSense