Sepotong.....

Lilypie 6th to 18th Ticker

Monday, December 04, 2006

Sepotong "Poligami"

" Dunia ini, hanya untuk lahiriah bukan untuk menentramkan hati. Hanya Allah-lah satu-satunya jalan ketenangan, maka dekati, taati dan cintai Dia niscaya bahagia. "
by : Aa Gym

Saya jadi ingat pada suatu perbincangan dengan seorang kawan, kurang lebihnya beliau ;) mengatakan, menilai/mengenal seseorang tidak bisa hanya dilihat dari jawaban2 dia atas suatu masalah. Saat itu kami sedang membahas mengenai Pemilihan Putri Indonesia. Waktu itu saya setuju2 saja dengan pendapatnya, karena memang begitulah adanya, manusia itu sangat kompleks terlebih lagi manusia itu sempurna dalam ketidaksempurnaan.

Kecewa, ya sejak hari Sabtu kemarin banyak wanita di Indonesia menyatakan kekecewaannya karena Aa' Gym berpoligami. Saya sendiri baru mengetahuinya sabtu malam kemarin setelah mendapat sms dari spupu saya mengenai poligami yang dilakukan Aa' .
Kecewa ? Sudah pasti, krn saya terlalu banyak berharap pada Aa' untuk tidak berpoligami. Tapi saya juga senang, karena dengan begini saya jadi tahu kelemahan Aa' sehingga bisa menerima Aa' sebagai manusia biasa, bukan lagi seorang idola yang nun jauh di sana, tak tersentuh krn kesuciannya. Artinya, kedepannya nanti saya akan lebih waras, lebih menganalisa dan menelaah apa yang disampaikannya dan tidak asal setuju saja dengan ucapan2nya. Saya kira Aa' sendiri juga tidak nyaman bila dirinya diagung2kan sedemikian rupa layaknya seorang dewa yang tidak punya kelemahan sama sekali, sehingga orang2 mengikuti kata2nya dengan membabi buta tanpa menelaahnya terlebih dulu.

Yah, semoga ini menjadi momen pembelajaran. Iya, belajar untuk menggunakan akal pikiran dalam bertindak, beragama, berpendapat dan bersetuju. Jadi enggak asal ikut2an aja. Sudah menjadi budaya bangsa ini, seorang tokoh agama itu pasti jadi panutan, apapun perkataannya, baik atau buruk sudah tidak dikaji lagi, langsung dituruti seakan2 dia adalah kebenaran itu sendiri. Dengan begini bisa dilihat, siapapun seseorang itu selama masih menjadi manusia, masih memiliki kesempatan untuk tergoda dengan gemerlapnya dunia, dan masuk ke dalamnya. Masalahnya hanya berapa lama ia akan membiarkan dirinya di sana. Tergantung pilihan masing2 orang.

Humm....kata2 memang tidak penting, yang penting tindakannya.

Labels:

posted by Dhy at 2:43 PM

0 Comments:

Post a Comment

<< Home

  • Blogger

  • Google

  • Finalsense

  • Sponsored Links

  • Downloads

  • Games Review

  • Technology Magazine

  • Templates

  • Designed by FinalSense